Cicalengka, 15 April 2025 – Bertempat di Ruang Pimpinan, STAI Al-Falah Cicalengka menyelenggarakan Rapat Koordinasi Pengurus yang dipimpin langsung oleh Ketua STAI Al-Falah, Dr. KH. Nanang Naisabur, M.H. Rapat ini dihadiri oleh para pejabat struktural dari berbagai unsur di lingkungan kampus, termasuk para wakil ketua, kepala bagian, dan pengelola program studi.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya konsolidasi kelembagaan serta memperkuat pondasi transformasi STAI Al-Falah ke depan. Rapat berlangsung dalam suasana yang hangat dan penuh semangat khidmat dari seluruh peserta.
Dalam sambutannya, Dr. KH. Nanang Naisabur, M.H menekankan pentingnya niat dan keikhlasan dalam mengabdi di dunia pendidikan. Menurutnya, seluruh pengurus dan struktural perlu senantiasa memperbarui niat dalam bekerja—bahwa segala tugas dan amanah ini adalah bentuk khidmat kepada ilmu, kepada lembaga, dan kepada umat. “Ketika niat kita lurus dan kerja kita ikhlas, maka keberkahan akan menyertai langkah-langkah kita,” ungkapnya penuh inspirasi.
Pokok bahasan berikutnya menyangkut penguatan bidang akademik. Ketua STAI Al-Falah mengapresiasi solidaritas para dosen tetap antar program studi yang saling mendukung dan bekerjasama dalam berbagai kegiatan akademik. Hal ini dianggap sebagai modal penting dalam membangun kultur akademik yang sehat dan profesional.
Penguatan sistem akademik juga menjadi perhatian utama, termasuk ketertiban administrasi dan pelaksanaan perkuliahan. Tanggung jawab besar ini berada di bawah koordinasi Wakil Ketua II, Dr. Fahruroji, M.Pd., yang akan memimpin penguatan tata kelola akademik secara menyeluruh.
Dalam rapat tersebut juga disepakati pentingnya penyusunan rencana anggaran yang matang untuk menghadapi tahun ajaran baru. Ketua STAI menginstruksikan agar tim sistem akademik (SIAKAD) segera membentuk tim kecil guna menyusun kebutuhan anggaran yang realistis dan berbasis pada prioritas pengembangan lembaga. Agenda ini akan menjadi fokus dalam pertemuan lanjutan mendatang.
Salah satu agenda strategis yang turut dibahas adalah arah pengembangan kelembagaan. Berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) yang telah disusun, STAI Al-Falah memiliki cita-cita besar untuk bertransformasi menjadi sebuah Institut. Langkah ini menjadi bagian dari visi jangka panjang lembaga untuk memperluas cakupan keilmuan dan meningkatkan daya saing di dunia pendidikan tinggi.
Ketua STAI Al-Falah menegaskan bahwa perubahan status ini harus disiapkan secara bertahap, mulai dari penguatan tata kelola, SDM, kurikulum, hingga infrastruktur. “Transformasi bukan hanya soal nama, tetapi peningkatan kualitas secara menyeluruh,” tegas Dr. KH. Nanang Naisabur, M.H.
Rapat koordinasi ini juga diwarnai dengan diskusi terbuka antar pengurus. Berbagai ide, masukan, dan strategi dikemukakan secara aktif oleh para peserta rapat. Diskusi ini menjadi forum penting untuk memperkuat kolaborasi dan menyamakan persepsi terhadap arah kebijakan lembaga. Suasana penuh antusiasme mencerminkan komitmen bersama seluruh elemen pengurus dalam mendorong kemajuan STAI Al-Falah.
Rapat ditutup dengan doa. dalam doanya, beliau memohon agar seluruh pengurus senantiasa diberi kekuatan, keikhlasan, dan kemudahan dalam menjalankan amanah. Ia juga berharap agar cita-cita besar lembaga dapat terwujud melalui kerja sama dan semangat kebersamaan.
Rapat koordinasi ini menjadi langkah awal yang penting dalam menyongsong masa depan STAI Al-Falah. Dengan semangat khidmat, kekompakan, dan arah visi yang jelas, STAI Al-Falah Cicalengka siap melangkah lebih jauh dalam memajukan pendidikan Islam di Indonesia.